Akhir - akhir ini yang menjadi konsentrasi berfikir saya adalah hati. Seikhlas apa berbuat kebaikan.
Sedalam lautan mampu dijangkau, dalamnya hati? Wahuwa alimun bizatissudur hanya Allah yang tahu.
Saya tipe introvert menyukai ketenangan. Suka berbicara pada diri sendiri. Seperti ada dua bagian dalam diri saya yang selalu berkomunikasi tentang apa saja.
Komunikasi itu seperti terjadi di hati. Untung saja tidak menjadi keyakinan hanya sebagai bahan diskusi.
Karena yang saya takutkan adalah berjilbab panjang tapi hatinya ujub, menghafal alquran tapi takabur, belajar tapi hasad, sholat tapi dengki. Astagfirullahaladzim.
Ya Allah Engkau tahu isi hati, berjilbab sebagai pembersih diri, menghafal alquran sebagai pembersih hati, belajar sebagai pembersih fikir dan sholat sebagai pelindung diri.
Perkara hati adalah perkara diri dengan Tuhan. Sedalam apa saya menghadirkan Tuhan dalam keseharian. Mungkin begitu.
Kalibata city. Jakarta Timur.2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar