Ketika orangtua belajar parenting

 KETIKA ORANGTUA BELAJAR PARENTING

Ketika orang tua belajar parenting dan berusaha memperbaiki relasi antar suami dan istri. Bukan dalam artian, mempersiapkan anak tumbuh sempurna dan jauh dari masalah. Bukan! 

Tetapi, karena setiap manusia akan punya masa buruk dalam hidupnya, begitupun anak kita, yang akan jadi pengalaman spritualnya. Pengalaman yang menuntun ia untuk hidup, hadir penuh sadar utuh. Bahwa ia adalah kholifah Allah yang punya tugas khusus di bumi, di saat yang bersamaan adalah mahluk lemah, yang sangat membutuhkan orang lain, apalagi sangat membutuhkan Allah, Tuhannya. 

Ibarat manusia adalah pohon, tugas orangtua menguatkan akar anaknya, agar saat tiba masa buruk itu, anak tidak terjerumus terlalu jauh, lalu tidak mengenal dirinya, bahkan Tuhannya.  

Tapi ketika ia jatuh berkali-kali, ia akan kembali ke orangtuanya yang menerimanya apa adanya. Ia sanggup bangkit dan mengingat Hasbunallah wani mal wakil ni mal maula wani'man nasir artinya "Cukuplah Allah menjadi penolong dan Allah adalah sebaik-baiknya pelindung." 

--------RimaRumata----

#belajarjadiorangtua #StifinGeneticFakfak #minatbakat #pengasuhan #belajaremosi #parenthing #personalgrowthjourney

Happy Ramadhan 2024

Abang Jadid ikut Nina beraktifitas di SALIMAH bagi-bagi takjil di lampu merah 

Happy Ramadhan 2024

Ini Ramadhan kelima kami jadi orangtua, sedang belajar mengesankan anak tentang beribadah itu menyenangkan, tujuannya anak punya persepsi yang baik tentang ibadah. Ibadah itu kebutuhan dikerjakan dengan kesadaran, bukan paksaan apalagi kebiasaan. 

Selamat menjadi pribadi yang mudah dibahagiakan

 

Selamat menjadi pribadi yang mudah dibahagiakan dan membahagiakan 2024

Terimakasih orang-orang tersayang 

Privilese

 #personalgrowthjourney

Privilese 

Akhirnya saya sampai pada satu kesimpulan bahwa semua manusia tanpa terkecuali punya privilese yang bentuknya berbeda-beda. 

Hanya saja kebanyakan manusia menilai bahwa privilese atau kemewahan hanya bagi mereka yang berharta, sehingga lebih gampang suksesnya. 

Padahal boleh jadi starnya sama. 

Misalnya ada yang sudah jadi hartawan sejak lahir, tapi lemah mentalnya, tidak ada semangat juang, hartanya bisa habis juga. 

Ada orang yang tidak berharta, tapi punya semangat juang yang tinggi, akhirnya bisa mengumpulkan harta. 

Jadi privilese bentuknya berbeda-beda, ada harta, semangat, kecerdasan, keimanan, keberanian, keluarga, kegigihan, kesehatan, kecantikan, ketampanan, kebaikan, kemudahan, keceriaan, yang sewaktu-waktu bisa saja hilang jika tidak disadari, terima, disyukuri, dinikmati dan dimaksimalkan. 

----------Rima Rumata----------

9 Maret 2024

Maret dan Semesta

Alhamdulillah praktek speach to Change di ruang bicara Tanggal 3 acara Salimah, tanggal 6 acara ibu Persit. Ya Allah bantu Nina.