Selasa, 28 Januari 2020

Lelaki dan Ongkos nikah

Lelaki dan Ongkos nikah

Mahar itu berbeda dengan ongkos nikah.
Kalau mahar kerelaan suami memberikan nafkah  pertama  pada istrinya dan keikhlasan istri menerima pemberian pertama suaminya.

Sedangkan ongkos nikah adalah sejumlah uang yang digunakan untuk menyelenggarakan acara walimahan tergantung  kesepakatan kedua keluarga.

Mahar menjadi syarat pernikahan sedangkan ongkos nikah adalah ujian diawal pernikahan.

Bukankah kehidupan ini diawali dengan syarat dan ujian. Sementara menikah adalah  awal kehidupan baru.

Maka niat diawal menikah menjadi kunci kemulusan perjalanan mengarungi  bahtera ini. Menikah adalah salah satu keajaiban proses. Kun fayakun

Lelaki yang diawal sudah mengeluh ongkos nikah terlalu  tinggi. Maka sikapnya terhadap semua  ujian diawal pernikahan adalah penolakan.
Sikap ini bisa jadi tolak ukur kesiapannya.
Belum siap mental dan fikiran.

Lelaki yang siap menikah adalah yang siap secara  mental dan fikiran. Sikapnya diawal ujian pernikahan adalah keyakinan. Boleh jadi dia tak berpunya tapi sikapnya menjadikan kekuatan yang menggerakkan alam semesta mendukungnya.

Terkesan tidak realistis tapi bukankah diperang badar 300 orang mampu melawan 1000 orang? Kun fayakun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mama - Mama Kampung = Belajar Bahasa Hati

Akhir Pekan di Antara Mama-Mama Kampung: Belajar Bahasa Hati Akhir pekan ini, saya memutuskan untuk bergabung dengan WIA (Wanita Islam Alkha...