Jumat, 05 Juli 2024

Pernikahan Seperti Kopi

Seperti kopi yang diseduh, kehidupan sering kali penuh dengan aroma wangi dan rasa yang beragam—kadang pahit, namun juga membangkitkan semangat. Pernikahan bukan hanya tentang siapa yang menemani kita sampai akhir, tetapi tentang seseorang yang Allah kirim untuk mengaduk emosi kita sampai kedalaman hati, bahkan mengungkapkan hal-hal yang tak kita sadari, seperti proses mengaduk kopi yang mengangkat endapannya ke atas.

Pernikahan membantu membersihkan hati dari endapan emosi yang terpendam, menjadikannya perjalanan individu menuju kedalaman hati yang paling dalam. Ini bukan sekadar tentang hubungan antara laki-laki dan perempuan yang jatuh cinta, tetapi juga tentang nilai ibadah dalam menemukan Allah melalui hati kita.


Baarakallahufiik Mas Juli dan Mba Ima

Bomberay 4 Juli 2024















Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mama - Mama Kampung = Belajar Bahasa Hati

Akhir Pekan di Antara Mama-Mama Kampung: Belajar Bahasa Hati Akhir pekan ini, saya memutuskan untuk bergabung dengan WIA (Wanita Islam Alkha...